22 May 2024, 08:21

SaaS atau On-Premises? Mana yang Lebih Baik untuk Perusahaan Anda

Dalam dunia teknologi informasi, perusahaan memiliki banyak pilihan dalam mengelola perangkat lunak yang digunakan untuk menjalankan operasi mereka. Dua opsi utama yang sering dibahas adalah Software as a Service (SaaS) dan On-Premises. Namun, memilih di antara keduanya bukanlah keputusan yang mudah. Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi perbandingan antara SaaS dan On-Premises serta faktor-faktor yang perlu dipertimbangkan untuk membantu Anda memilih yang terbaik untuk perusahaan Anda.

 

Software as a Service (SaaS)

SaaS adalah model pengiriman perangkat lunak di mana aplikasi disampaikan melalui internet dan diakses oleh pengguna melalui browser web. Perusahaan menggunakan SaaS dengan berlangganan layanan dan membayar biaya berlangganan bulanan atau tahunan. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari menggunakan SaaS:

Kelebihan SaaS:

  1. Biaya Awal Rendah: Salah satu keuntungan utama SaaS adalah biaya awal yang rendah. Dibandingkan dengan On-Premises yang membutuhkan investasi besar untuk infrastruktur dan lisensi perangkat lunak, SaaS biasanya hanya memerlukan biaya langganan yang terjangkau.
  2. Skalabilitas: SaaS memungkinkan perusahaan untuk dengan mudah menyesuaikan kapasitas dan fitur berdasarkan kebutuhan mereka. Perusahaan dapat dengan cepat menambah atau mengurangi jumlah pengguna atau fitur tambahan sesuai dengan pertumbuhan bisnis mereka.
  3. Pemeliharaan dan Pembaruan Otomatis: Dengan SaaS, penyedia layanan bertanggung jawab atas pemeliharaan infrastruktur dan pembaruan perangkat lunak. Ini mengurangi beban kerja TI internal perusahaan dan memastikan aplikasi selalu diperbarui dengan fitur terbaru dan keamanan terbaru.

Kekurangan SaaS:

  1. Ketergantungan pada Koneksi Internet: Pengguna SaaS membutuhkan koneksi internet yang stabil untuk mengakses aplikasi. Gangguan jaringan atau downtime penyedia layanan dapat mempengaruhi ketersediaan aplikasi dan produktivitas pengguna.
  2. Kustomisasi Terbatas: SaaS umumnya menawarkan kustomisasi yang lebih terbatas daripada solusi On-Premises. Pengguna mungkin terbatas dalam menyesuaikan aplikasi sesuai dengan kebutuhan khusus mereka.

 

On-Premises

On-Premises merujuk pada model di mana perusahaan meng-host dan mengelola perangkat lunak serta infrastruktur IT-nya sendiri di lokasi fisik mereka. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari menggunakan On-Premises:

Kelebihan On-Premises:

  1. Kontrol Penuh: Dengan On-Premises, perusahaan memiliki kontrol penuh atas infrastruktur dan perangkat lunak mereka. Mereka dapat menyesuaikan dan mengelola lingkungan IT sesuai dengan kebutuhan mereka tanpa tergantung pada penyedia layanan eksternal.
  2. Kustomisasi yang Luas: On-Premises memungkinkan tingkat kustomisasi yang lebih tinggi daripada SaaS. Perusahaan dapat menyesuaikan aplikasi sesuai dengan kebutuhan bisnis dan proses operasional mereka dengan lebih detail.

Kekurangan On-Premises:

  1. Biaya Awal yang Tinggi: Implementasi On-Premises membutuhkan investasi awal yang besar untuk infrastruktur hardware, lisensi perangkat lunak, dan tenaga kerja IT yang terampil.
  2. Pemeliharaan dan Pembaruan Manual: Perusahaan bertanggung jawab atas pemeliharaan rutin dan pembaruan perangkat lunak serta infrastruktur. Hal ini dapat memakan waktu dan sumber daya yang signifikan.

 

Memilih antara SaaS dan On-Premises tergantung pada kebutuhan, anggaran, dan kebijakan TI perusahaan Anda. Jika perusahaan Anda mengutamakan fleksibilitas, biaya rendah, dan skala cepat, SaaS mungkin merupakan pilihan yang lebih baik. Namun, jika Anda memerlukan kontrol penuh atas lingkungan IT Anda dan memiliki sumber daya untuk mengelola infrastruktur sendiri, On-Premises bisa menjadi solusi yang lebih sesuai.


Tidak ada jawaban yang benar-benar salah atau benar dalam memilih antara SaaS dan On-Premises. Yang terpenting adalah mempertimbangkan kebutuhan unik perusahaan Anda dan memilih solusi yang paling cocok untuk mendukung pertumbuhan dan kesuksesan bisnis Anda.

Selain itu, perlu diingat bahwa Thrive juga memiliki Software as a Service (SaaS) yang bernama Keloola Xchange. Dengan keloola Xchange, Anda dapat mengakses berbagai layanan dan fitur yang disesuaikan dengan kebutuhan bisnis Anda, memberikan Anda fleksibilitas yang lebih besar dalam mengelola perangkat lunak Anda.

Dapatkan Konsultasi Gratis

Diskusikan sekarang juga kebutuhan IT perusahaan anda dengan customer support kami di
+62 822 9998 8870