Kalau Anda terbiasa mengelola e-course, software seperti Moodle tentu jadi nama yang akrab di telinga. Dan Moodle memang seterkenal itu. Mengutip data dari elearningindustry.com, ada 68 juta pengguna Moodle secara global.
Software satu ini agaknya lebih terkenal di kalangan pendidik, baik di lingkungan pendidikan formal maupun informal, serta sering dipakai untuk memberikan training di lingkup internal perusahaan.
Moodle didesain sebagai software maupun platform yang didedikasikan khusus untuk para pendidikan yang ingin mengembangkan model pembelajaran online yang bisa dipersonalisasi sesuai kebutuhan.
Dengan kata lain, kalau Anda seorang dosen, misalnya, Moodle jadi sebuah platform Learning Management System (LMS) yang bisa didesain sesuai dengan kebutuhan kurikulum pendidikan yang berlaku di Indonesia.
Apa itu Moodle
Moodle adalah singkatan dari Modular Object Oriented Dynamic Learning Environment, yang merupakan software berbasis web yang bisa dimanfaatkan para pengajar untuk membangun sistem pembelajaran online.
Dengan memanfaatkan Moodle, Anda bisa memberikan tugas kepada murid, memberikan nilai kepada murid Anda dan mengawasi kemajuan mereka. Karena fleksibilitas dan fungsinya, sebagian besar pengguna Moodle adalah kampus dan universitas yang menyelenggarakan sistem pembelajaran jarak jauh/online.
Dibangun di atas kode sumber berbasis open source, Moodle bisa dikembangkan siapa saja yang membutuhkan sistem LMS untuk memenuhi kebutuhan belajar mengajar yang lebih spesifik. Di titik ini pengoperasian Moodle tentunya membutuhkan kemampuan programming yang mumpuni untuk menciptakan sistem belajar mengajar yang unik dan sesuai kebutuhan.
Nah, Thrive hadir untuk memberikan dukungan pemrograman Moodle yang nantinya bisa digunakan sesuai kurikulum dan kebutuhan kampus. Anda tidak perlu lagi mempekerjakan staf baru untuk mengurusi Moodle dan sistemnya.
Lewat dukungan dari Thrive, Anda bisa memilih fitur mana saja dari Moodle yang cocok untuk diterapkan di sistem e-learning di kampus. Tentu tidak semua fitur di Moodle cocok untuk kebutuhan sistem belajar mengajar kampus Anda, karena itulah tim programmer Thrive ada untuk membantu Anda menyusun sistem LMS yang sesuai dengan level personalisasi yang dibutuhkan.
Namun di luar itu, Thrive mengembangkan Moodle dengan sejumlah fitur yang didesain untuk mendukung pengajar dalam mengawasi perkembangan intelektualitas siswa dengan metode yang tepat.
Ingin tahu lebih lanjut tentang bagaimana Thrive membantu kampus atau universitas dengan Moodle? Anda bisa mencari tahu Moodle lebih lanjut melalui tautan berikut ini.